Berikut ini adalah Daftar Nama Kepala Desa yang pernah tercatat dalam sejarah memimpin Desa Munjungagung :
Kepala Desa Munjungagung pertama dalam sejarah berdirinya Desa Munjungagung adalah Bapak H. Muchsin Purnomo, pada masa kepemimpinan beliau, Kondisi pemerintahan desa saat itu sangat tidak menentu diliputi oleh ketakutan sampai-sampai perangkat desa harus melakukan evakuasi diri / pindah sementara bila malam menjelang dikarenakan saat itu jaman kekejaman DI/TII. Perangkat desa yang masih tinggal di desa setelah maghribakan di bunuh oleh DI/TII, sehingga mereka harus pindah ke daerah yang saat itu lebih aman yaitu ke Kota Tegal. Tidak banyak informasi yang bisa di dapat dari masa pemerintahan Kepala Desa Muchsin di karenakan catatan dan sumber informasi yang sangat terbatas, beliau menjabat dari tahun 1935-1987 atau seumur hidup.
Setelah meninggalnya Bapak H. Muchsin Purnomo, Bapak Nurkholik melanjutkan pemerintahan desa dengan menjadi Pj. Kepala Desa Munjungagung, pemerintahan pada masa itu dibawa ke arah kemajuan di segala bidang. Kondisi dalam desa sudah aman dibandingkan masa kepala desa sebelumnya, apalagi dengan di bangunnya bendungan Kali Turi, Dimana pada saat itu para petani masih mengandalkan tadah hujan. Dengan adanya bendunga tersebut pengairan ke sawah-sawah petani menjadi lancar sehingga dapat meningkatkan hasil produksi pertanian yang berujung pada meningkatnya kesejahteraan petani. Meski menjabat dalam waktu yang singkat beliau berhasil membawa perubahan yang cukup baik pada Desa Munjungagung, beliau menjabat dari tahun 1987-1988.
Pada masa kepemimpinan Bapak Warjo bin Wirja roda pemerintahan desa semakin kondusif dan kondisi masyrakat desa aman serta roda perekonomian semakin bergeliat kea rah yang lebih baik, dengan program dari pemerintah daerah pada saat itu yaitu Gerakan Desa Manunggal pada tahun 1994. Di bidang Pembangunan juga beliau membawa perubahan yang cukup baik yaitu terbangunnya Gerbang Desa Manunggal Munjungagung, Pendopo balaidesa, serta membangun banyak poskamling di Tingkat RW. Sedangkan pada bidang pertanian beliau menghidupkan kelompok kelompok tani yang membuat kondisi pertanian menjadi semakin baik. Beliau menjabat dari tahun 1988-1998.
Setelah berakhinya masa jabatan Bapak Warjo, Bapak Hasanudin AR yang saat itu adalah Sekretaris Desa di tunjuk menjadi Pj. Kepala Desa Munjungagung. Sebagai Pj. Kepala desa beliau hanya melanjutkan program-program kepala desa sebelumnya yang belum terealisasi, beliau menjabat tahun 1998.
Pada Pemilihan Kepala Desa Munjungagung bapak Tjasmono berhasil keluar sebagai pemenang, mengalahkan Bapak Sumarjo yang merupakan perangkat desa aktif. Pada masa jabatannya beliau melakukan cukup banyak perubahan pada bidang pemerintahan dan juga pendidikan. Gedung kantor desa di lakukan rehabilitasi guna meningkatkan kinerja apparat pemerintahan desa yang berujung pada perbaikan kualitas pelayanan terhadap Masyarakat Desa Munjungagung. Dibidang pendidikan beliau juga membangun Gedung TK di Desa Munjungagung untuk sarana prasarana sekolah anak-anak. Sebelum menjadi kepala desa memang Bapak Tjasmono adalah seorang guru dan juga kepala sekolah, selain itu beliau juga membangun mushola di lingkungan kantor desa. Beliau menjabat dari tahun 1998-2006.
Masa bakti Bapak Tjasmono telah selesai, Bapak Karto Budi yang saat itu adalah perangkat desa, ditunjuk untuk menjalankan roda Pemerintahan Desa Munjungagung sebagai Pj. Kepala Desa. Beliau menjabat dalam waktu yang singkat yaitu tahun 2006.
Untuk pertama kalinya Desa Munjungagung dipimpin oleh seorang Perempuan yaitu Ibu Hj. Titi Nurkhaeni, beliau mengalahkan Bapak Tjasmono yang merupakan kepala desa periode sebelumnya. Hj. Titi Nurkhaeni adalah kepala desa Perempuan pertama dalam Sejarah kepemimpinan Desa Munjungagung. Kondisi pemerintahan desa sudah tergolong maju pada masa kepemimpinan beliau selain karena SDM dari aparatur pemerintah desanya juga mulai digunakannya komputer untuk pembuatan surat surat dari desa sehingga pelayanan kepada Masyarakat juga menjadi lebih baik. Beliau menjabat dari tahun 2006-2012.
Bapak Warnadi terpilih menjadi Kepala Desa Munjungagung periode berikutnya setelah memenangkan kontestasi pemilihan kepala desa. Tidak seperti sebelumnya yang mana ada transisi Pj kepala desa, perpindahan periode dari Hj. Titi Nurkhaeni ke Bapak Warnadi tidak ada Pj.kepala desa karena pemilihan berlangsung saat kepala desa sebelumnya masih aktif menjabat dan tidak dalam pencalonan untuk menjadi kepala desa Kembali. Pada periode ini pembanguna di desa menjadi sangat masif terutama karena di dukung oleh program dana desa dari pemerintah pusat. Pengaspalan jalan desa, pavingisasi gang rumah, pengurugan jalan baru, Pembangunan TPS (Tempat Pembuangan Sampah), Jambanisasi, Program RTLH serta pembangunan-pembangunan lain seperti jaringan irigasi usaha tani. Pada bidang pariwisata juga mengalami peningkatan setelah di resmikannya Pantai Larangan oleh Bupati Tegal saat itu Hj. Umi Azizah, sehingga berdampak baik pada perekonomian desa. Pada tanggal 30 Juli 2018, secara resmi Bapak Warnadi mengundurkan diri dari jabatannya sebagai kepala desa, di karenakan ada kepentingan untuk mencalonkan diri menjadi anggota legislatif Kabupaten Tegal. Bapak Warnadi menjabat dari tahun 2012-2018.
Setelah Bapak Warnadi mengundurkan diri, Ibu Hj. Haroh di tunjuk menjadi Pj. Kepala Desa Munjungagung. Sebagai Pj. Kepala desa beliau hanya melanjutkan program-program yang belum teralisasikan dari kepala desa sebelumnya, beliau menjabat dari tahun 2018-2019.
Foto : Bapak Jenal Abidin
Tahun 2019, Bapak Jenal Abidin resmi menjabat sebagai Kepala Desa Munjungagung. Beliau berhasil mengungguli perolehan suara dalam pemilihan kepala desa melawan Bapak Husni Tamrin. Pada saat ini Pembangunan desa sudah lebih baik lagi dari periode sebelumnya, jalan desa yang sebelumnya belum tersentuh perbaikan, kini sudah mulai dilakukan perbaikan. Banyak juga ruas-ruas gang baru yang berhasil di bangun, jalan jalan baru juga tidak ketinggalan. Pada sektor pariwisata juga kini ada landmark Pantai Larangan, Pondok Informasi, serta juga di bangun Gerbang Wisata Pantai Larangan. Bidang bidang lain juga Kembali di hidupkan seperti kegiatan-kegiatan olahraga, organisasi pemuda atau karang taruna serta banyak yang lainnya. Pada perayaan HUT RI ke 78 tahun 2023, Desa Munjungagung mengadakan Pawai Karnaval Kemerdekaan untuk pertama kalinya dengan semarak yang tinggi antusiasme warga desa juga sangat baik, karnaval berjalan dengan baik dan lancar serta aman terkendali. Pada saat ini Bapak Jenal Abidin masih memimpin Desa Munjungagung dengan baik dan lancar sampai dengan berakhirnya periode kepala desa sampai tahun 2027.
Demikian informasi tentang Kepala Desa Munjungagung dari masa ke masa yang berhasil di dokumentasikan.
Sumber : Buku Profil Desa Munjungagung Tahun 2023.